Soal Lahan, Warga Sabak Tewas Dibacok

JAMBI– Tragis nasib yang menimpa Abdul Roni (61) warga Parit Culum 1, RT 04, Sabak Barat, Kabupaten Tanjabtimur. Abdul Roni tewas mengenaskan dengan luka bacok di leher, jari kelingking dan jari manis tangan kanan hampir putus. Korban tewas setelah dibacok oleh MR dan lima temannya, Rabu siang (22/06) sekitar pukul 12.30 WIB. Peristiwa mengenaskan ini terjadi di Parit 9, Kelurahan Teluk Dewan, Kabupaten Tanjabtimur.Peristiwa ini diduga karena sengketa lahan di Parit 9 Teluk Dawan. Korban merasa lahan di Parit 9 itu milik keluarganya,
sementara pelaku juga menganggap lahan itu miliknya.Kabid Humas Polda Jambi AKBP Almansyah, ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. ‘’Para pelaku yang diduga kabur melalui anak sungai Teluk Dawan saat ini masih dalam pengejaran tim gabungan Polsek setempat dan Polres Tanjabtimur,’’ ujar Kabid Humas.


Menurut Almansyah, keributan ini diduga pemicunya adalah masalah lahan. ‘’Dari hasil pemeriksaan di lapangan, peristiwa ini terjadi ketika korban sedang membersihkan lahan di lokasi kejadian,’’ tambahnya. Saat itulah, keenam pelaku mendatangi korban. Ketika bertemu, antara korban dan pelaku akhirnya terlibat cekcok. Karena korban tidak mengindahkan larangan pelaku agar tidak mengerjakan lahan, pelaku menjadi emosi.

Dengan senjata tajam berupa parang, pelaku lalu membacok korban. Tidak hanya satu kali, serangan parang itu dilakukan pelaku beberapa kali. Serangan ini menyebabkan korban roboh bersimbah darah dengan luka robek di leher dan tangan.

Sementara itu, usai membacok korban, pelaku segera kabur melalui anak sungai Teluk Dawan. ‘’Saat ini, para pelaku masih dalam pengejaran. Mereka (pelaku red) bisa dikenakan pasal 351 ayat 3 KUHP,’’ kata Almansyah lagi. (ndt)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar