Burhanudin Mahir Digugurkan di PDIP

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Hendri Dunan
MUARO JAMBI, TRIBUN – Burhanudin Mahir yang sekarang Bupati Muaro Jambi, dinyatakan gugur dari pencalonan di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Kepastian gugurnya calon incumbent tersebut disebabkan dirinya tidak hadir saat penyampaian visi misi kandidat yang digelar dalam rapat kerja cabang khusus (Rakercabsus) DPC PDIP Muaro Jambi.Tanpa ada pemberitahuan dan tanpa kabar yang jelas, kandidat kuat Bupati Muaro Jambi, Burhanudin Mahir dinyatakan gugur oleh PDIP. Burhanudin sendiri diakui mengambil formulir di partai PDIP, namun pada saat pemaparan visi misi yang harus dilakukannya, dia tidak hadir.Beliau tidak hadir dan tidak memberikan kabar terkait ketidak hadirannya,”ungkap Irsal Yunus, Ketua DPD PDIP Provinsi Jambi kepada Tribun Sabtu (4/12). Kepastian gugurnya Burhanudin Mahir dari pencalonan PDIP tersebut diambil setelah dilakukan rapat tertutup panitia penjaringan bersama DPC PDIP Muaro Jambi dan DPD PDIP Jambi usai Rakercabsus. Padahal apabila dirinya memberikan kabar terkait ketidakhadirannya tersebut, kemungkinan masih diberi dispensasi.
"Kalau member ikabar mungkin akan lain kebijakannya. Ini tidak memberi kabar sama sekali, maka otomatis dinyatakan gugur,” ungkap Irsal Yunus.

 Selain, Burhanudin Mahir, kandidat lain yang juga tidak hadir Hj Masnah Busyro. Informasi yang beredar dalam forum rakercabsus bahwa satu-satunya kandidat calon bupati perempuan tersebut, tidak siap menyampaikan visi dan misinya. Dengan demikian, Hj Masnah Busyro dinyatakan gugur secara otomatis dari penjaringan bakal calon yang diusung PDIP Muaro Jambi.

 Ketua DPC PDIP Muaro Jambi, Ratumas Juairiyah mengatakan bahwa seharusnya dalam penyampaian visi dan misi dalam Rakercabsus tersebut ada enam kandidat. Keenam kandidat tersebut antara lain, Bambang Bayu Suseno, Aziz Muslim, Burhanudin Mahir, Hj Masnah Busyro, Prof Mutholib Utomo, dan Zakaria. Namun pada saat pelaksanaan hanya empat kandidat yang hadir selain Burhanudin Mahir dan Hj Masnah Busyro.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar